Otak Manusia Vs. Komputer Dalam Forex Trading
Software trading forex bukanlah barang langka pada saat ini. Hanya dengan megetikkan kata kunci “software trading Forex” atau “robot trading Forex” di Google, Anda akan mendapatkan lebih dari satu juta hasil pencarian.
Prevalensi dari teknik analisis pasar dan program eksekusi trading yang relatif baru ini menimbulkan pertanyaan yang sangat relevan: Tool mana yang lebih efektif untuk menganalisis dan melakukan trading di pasar Forex, otak manusia ataukah program komputer?…
Dalam artikel ini saya akan mengupas kekuatan serta kelemahan otak manusia dibanding software trading. Dan saya juga akan menunjukkan perspektif pribadi saya mengapa lebih percaya pada otak manusia sebagai tool yang tidak perlu diragukan lagi kehandalannya dalam menganalisis pasar dan melakukan eksekusi perdagangan Forex.
PRICE BREAK Mencerminkan Struktur Keyakinan Agregat Semua Pelaku Pasar
Pasar Bebas (Free Markets) adalah diciptakan oleh manusia. Secara spesifik, Pasar Bebas diciptakan oleh keyakinan bahwa manusia memegang dan bertindak berdasarkan “pertimbangan” harga dari suatu mata uang, apakah terlalu tinggi, terlalu rendah, atau sudah tepat.
Pada dasarnya, pasar adalah refleksi dari emosi manusia, dan pergerakan harga adalah gambar yang dibuat oleh emosi tersebut.
Sama seperti suasana hati dan emosi manusia, pasar dapat berubah dengan sangat cepat, yang sebelumnya mengalir tenang tiba-tiba bisa menjadi volatile dan tidak stabil dalam sekejap mata. Keadaan ini menjadi dasar pertimbangan, bahwa sangat kontra-intuitif jika ada yang berpendapat bahwa software trading bisa melakukan pekerjaan analisis yang lebih baik dan melakukan eksekusi perdagangan di pasar Forex melebihi kemampuan otak manusia.
Komputer beserta software-nya tidak lebih dari sebuah PERKAKAS. Sehingga mengandalkan software trading “MEKANIK” untuk secara efektif menganalisa dan memprediksi pergerakan pasar uang yang hampir murni emosional, menurut saya agak konyol.
Namun, software trading memang menawarkan beberapa keunggulan dibandingkan otak manusia, terutama dalam ranah psikologi trading.
Komputer Tidak Emosional
Aspek ironis dari software trading adalah meskipun terhindar dari bahaya trading emosional yang merupakan masalah utama bagi begitu banyak trader Forex, software trading tidak memiliki kemampuan untuk mengembangkan “SKIL dan INSTING” dari para trader yang menggunakannya.
Komputer adalah “ES BEKU”, dan Program “robot” trading Forex hanya akan beroperasi sesuai dengan bagaimana dia diprogramkan.
Ini artinya jika dia ‘melewatkan” satu kesempatan trading, maka dia tidak akan “berinisiatif sendiri” melakukan eksekusi trading lain karena faktor kemarahan atau frustrasi. Yang dilakukan oleh robot trading dalam situasi seperti ini adalah menunggu sampai trading edge yang telah ditentukan dalam program robot muncul di pasar.
Dengan demikian, tidak dimilikinya kemampuan untuk menafsirkan dan menganalisis emosi manusia merupakan kekuatan sekaligus kelemahan software trading.
Jadi, apa yang bisa kita pelajari dari komputer tentang “mengelola EMOSI ketika trading“?… Pelajaran yang bisa kita petik adalah; kita seharusnya tidak bereaksi terhadap pasar berdasarkan apa yang terjadi dalam perdagangan sebelumnya.
Kita HARUS BEREAKSI terhadap pasar HANYA berdasarkan pergerakan yang sedang terjadi dan apakah trading edge kita sudah muncul atau belum.
Kita tidak perlu menggunakan software robot trading untuk melakukan trading di pasar Forex. Tetapi software trading dapat mengajarkan kita beberapa hal yang sangat penting, terutama bahwa kita harus menggunakan kemampuan kita untuk menafsirkan emosi pasar dan mengembangkan “INSTING” trading, dan tidak melakukan trading berdasarkan emosi yang bisa muncul karena kita baru saja mengalami serangkaian kemenangan atau kekalahan trading.
Kesalahan TRADING EMOSIONAL adalah alasan utama mengapa kebanyakan trader mengalami kegagalan dalam menghasilkan uang secara konsisten di pasar Forex. Dan menghilangkan kesalahan trading emosional adalah kekuatan terbesar yang dimiliki oleh software trading jika dibandingkan dengan otak manusia.
Dalam hal menganalisis dan memilih entri terbaik, otak manusia adalah tool yang jauh lebih unggul jika dibandingkan software trading, terutama ketika dilatih untuk melakukan perdagangan berdasarkan strategi PRICE BREAK Trading yang terjadi setiap minggu di pasar.
Untuk software robot trading, jika ingin menyaingi kemampuan otak manusia dalam menentukan tempat entri-probabilitas tinggi di pasar, maka pada perangkat komputer HARUS ditanamkan artificial intelligence, dan kemajuan teknologi saat ini masih belum sampai tahap pengembangan yang seperti itu.
Mengembangkan INSTING atau NALURI Trading Anda Adalah Penting
Memang benar, pasar melakukan pembentukan sinyal SERUPA yang agak BERULANG dari waktu ke waktu, tetapi di pasar Forex ada BANYAK hal yang harus dipertimbangkan dan hanya bisa dilakukan oleh otak manusia sebelum kita memutuskan untuk menarik pelatuk trading. Banyak hal yang tidak bisa dilakukan oleh software robot trading karena program komputer hanya dapat melakukan penghitungan MATEMATIS.
Sebagian besar keberhasilan trader Forex adalah karena adanya keterlibatan INSTING, tidak peduli seberapa banyak trader di dunia yang berkhotbah melawan keterlibatan INSTING dalam trading, INSTING telah terbukti benar-benar sesuatu yang HARUS dikembangkan dalam diri para trader.
Kuncinya adalah bahwa Anda PERLU dan HARUS mengembangkan INSTING atau NALURI trading berdasarkan strategi yang efektif seperti Analisis PRICE BREAK yang memberikan kerangka kerja untuk membangun perspektif pasar kepada Anda.
Kita bisa mengembangkan NALURI trading diskresioner atas dasar Analisis PRICE BREAK trading. PRICE BREAK trading diskresioner di sini artinya adalah Anda tidak perlu mengambil setiap sinyal PRICE BREAK tunggal yang terbentuk. Semua eksekusi trading adalah berdasarkan Trading Plan yang sudah kita susun sebagai dasar pengambilan keputusan perdagangan.
Sebaiknya, Anda belajar dan mempraktekkan strategi PRICE BREAK trading sesuai dengan kondisi riil pasar pada TITIK TEMU SINYAL yang terbentuk. Jadi, bukan setup PRICE BREAK atau sinyal saja yang kita cari, melainkan sinyal PRICE BREAK yang benar-benar terjadi dalam kondisi pasar yang tepat atau pada tingkat yang PALING TEPAT yang kita cari.
Mengembangkan PRICE BREAK trading skill beserta perspektif pasar yang merujuk kepadanya adalah apa yang saya ajarkan di sini di DokterForex.Com, yang mana secara pribadi saya selalu menggunakan strategi ini dalam melakukan perdagangan baik di PASAR FOREX, STOCKS, maupun COMMODITIES.
Sebuah program ROBOT TRADING hanya akan melihat “pin bar” atau beberapa sinyal lain yang telah didefinisikan, tapi apa yang tidak bisa lakukan adalah menentukan efektif tidaknya pin bar HARUS diperdagangkan sesuai dengan SKILL trading diskresioner yang hanya bisa dikuasai oleh otak manusia.
Menurut pendapat saya, keberhasilan seorang trader Forex tergantung mengembangkan PERSPEKTIF EFEKTIF pada pergerakan harga dan pasar mekanik, dikombinasikan dengan DISIPLIN beku dari program robot trading.
Jadi, kita pada dasarnya mencoba untuk mengambil aspek terbaik dari software trading, yaitu kemampuan untuk tidak membiarkan hasil perdagangan sebelumnya mempengaruhi keputusan perdagangan masa depan kita (menjadi trader emosional), dan menggabungkannya dengan kemampuan yang tak tertandingi dari otak/pikiran manusia dalam menafsirkan emosi baku yang tercermin 100% melalui pergerakan harga yang tertuang pada chart.
Sebuah Komputer Tidak Bisa Mengajarkan Anda Menjadi Seorang TRADER
Akhirnya, hal lain yang tidak bisa dilakukan oleh program komputer adalah mengajarkan Anda untuk menjalankan bisnis di pasar Forex secara efektif. Trader yang paling sukses di dunia ini tidak ada satu pun yang berani MEMBABI BUTA melakukan aksi BUY atau SELL dengan dikendalikan oleh “robot” trading.
Mereka bertindak dan SEMAKIN HEBAT karena bertahun-tahun menggeluti pasar, menjalankan sekaligus meningkatkan SKILL dan INSTING trading diskresioner dengan sangat halus yang dibangun di atas dasar analisa pergerakan harga pasar.
Saya bisa mengajarkan strategi PRICE BREAK Trading yang sama PERSIS seperti yang saya gunakan dalam trading, dan saya dapat mengajarkan Anda bagaimana serta kapan waktu yang tepat dalam menggunakannya.
Tapi, Anda harus menempa diri Anda sendiri untuk DISIPLIN BEKU seperti komputer untuk tidak melakukan over-trade atau over-leverage yang; jika Anda dapat melakukan ini, Anda akan memiliki kesempatan yang SANGAT BESAR untuk menjadi seorang trader SUKSES dan SERIUS secara konsisten, jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut tentang PRICE BREAK Trading, silahkan klik di sini.